KEWARGAAN KITA ADALAH DI DALAM SORGA - JLHATABLOID
Peradaban Milioner [Admin]:
Home » » KEWARGAAN KITA ADALAH DI DALAM SORGA

KEWARGAAN KITA ADALAH DI DALAM SORGA

Written By REFORMING on Minggu, 28 Oktober 2018 | 00.53


REFORMING | “Jadilah Garam & Terang Dunia” |
| Edisi - Minggu 28 Oktober 2018 | Pukul, 16.00 WPB | Rumah Keluarga Bapak Murib Di Hawai Sentani Papua | Sumber: Alkitab | Pembicara; Anthonius Murib | Dabir: Admin Gardakristen |


Filipi 3:19  Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.

Orang Kristen tidak lagi warga dunia ini; mereka telah menjadi orang asing dan pendatang di bumi (Rom 8:22-24; Gal 4:26; Ibr 11:13; 12:22-23; Ibr 13:14; 1Pet 1:17; 2:11; lihat art. PANGGILAN ABRAHAM).

1) Dalam hal kehidupan, nilai-nilai, dan arah kita, maka tanah air kita sekarang adalah sorga. Kita telah dilahirkan dari atas (Yoh 3:3), nama kita tertulis pada daftar sorga (Fili 4:3), kehidupan kita dipedomani oleh prinsip-prinsip sorgawi, dan hak serta warisan kita tersimpan di sorga.

2) Ke sorga doa kita dinaikkan (bd. 2Taw 6:21; 30:27) dan harapan kita ditujukan. Banyak sahabat dan kerabat kita sudah di sana, dan tidak lama lagi kita pun akan berada di sana. Yesus juga di sana, sambil menyiapkan tempat untuk kita, dan ia telah berjanji akan kembali dan membawa kita untuk tinggal bersama Dia

(lihat cat. --> Yoh 14:2; lihat cat. --> Yoh 14:3; [atau ref. Yoh 14:2-3]


bd. Yoh 3:3; 14:1-4; Rom 8:17; Ef 2:6; Kol 3:1-3; Ibr 6:19-20; Ibr 12:22-24; 1Pet 1:4-5; Wahy 7:9-17). Karena alasan-alasan ini kita merindukan negeri yang lebih baik, yaitu negeri sorgawi. Oleh sebab itu, Allah tidak malu disebut Allah kita dan Ia telah menyediakan sebuah kota yang kekal untuk kita (Ibr 11:16).

Part II

20. Berbeda dengan para cendala liar tersebut, orang-orang Kristen yang dewasa hidup sebagai sekelompok warga surgawi yang tinggal di bumi untuk sementara. Sekalipun politeuma (hanya dipakai satu kali dalam Perjanjian Baru) mungkin menunjuk kepada pola hidup yang dianut seorang warga, yang dimaksudkan di sini ialah negeri di mana dia menjadi anggota warganya. Para warga Romawi yang tinggal di perbatasan seperti Filipi akan langsung mengerti apa yang dimaksudkan. Apekdechometha berarti sangat menantikan. Ukiran-ukiran tembok menunjukkan bahwa soter, juruselamat, banyak dipakai di dunia Yunani-Romawi untuk menyebut raja dim penguasa. Di sini istilah itu memperluas kiasan sebelumnya dan menggambarkan sikap gereja primitif terhadap kedatangan kembali Kristus. (GPK)

0 Komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : |Creating Website By; Maskolis |Template By; Johny |Mas Template
|Proudly Ppowered By; Mastemplate| Home To Blogger
Copyright © 2011. JLHATABLOID - All Rights Reserved
Original Design By; Creating Website By; Anton Boma Modified By; Jhon Lhau'renz Tabunny